Sunday 20 March 2016



Banyak yang salah kaprah menyebut curug bayan sebagai curug gede yang ada di desa ketenger baturraden banyumas walaupun memang masih satu kawasan di desa ketenger ini. hal yang menonjol dari curug bayan adalah sudah dikelolanya secara baik dengan banyak fasilitas pendukung seperti tempat parkir, toilet, homestay, kantin warung dll sedangkan curug gede kurang begitu diperhatikan dengan melihat kondisi jalan bebatuannya sekarang sudah banyak yang tertutupi semak dan ilalang serta jalanan dari tanah liat yang kurang berpengaman jadi kalau ingin menuju ke curug gede harus ekstra hati-hati apalagi dengan kondisi jalan yang menurun tajam dan licin karena sebelumnya terguyur oleh hujan.
pada kesempatan jalan-jalan kali ini kita berlima berangkat menuju ke arah desa ketenger lewat jalur karang nangka - kutaliman menuju ke arah curug gede yang jalurnya tidak begitu padat kendaraan bermotor. sesampainya di kawasan dam jepang ketenger kita memarkirkan kendaraan sepeda motor dengan tarif masih 2000 rupiah.

kita langsung berjalan menuju arah curug gede dengan melintasi area permainan outbond menyusuri jalan setapak hingga saluran pembuangan air dengan kondisi jalan mendatar setelah itu barulah jalan setapak kondisinya menurun lumayan curam. jalanan yang berupa tanah liat yang masih basah dan licin lumayan membuat kita berjalan dengan memegang dahan dan ranting disekitar untuk mengimbangi langkah dan juga kadang harus berjongkok agar tidak terjerembab ke pinggiran yang berupa jurang cukup dalam. beberapa temanpun ada yang terpeleset, untung tidak sampai terperosok karena licinnya jalan. selama perjalanan menuju curug gede terlihat beberapa curug yang menurut penduduk sekitar nama salah satu curugnya adalah celiling.

akhirnya setelah kira-kira menuruni beberapa puluh anak tangga batuan kali dan jalan setapak tanah liat sampailah kita di samping sungai penuh bebatuan besar sekitar 30 meter dari curug gede. menyusuri bebatuan di sungai itupun ternyata tidak mudah banyak jebakan batuan kecil yang sangat licin hingga beberapa teman terpeleset masuk air sungai untung tidak mengalami luka serius cuman lecet-lecet saja.
sesampainya di pinggir genangan air curug gede, hujan gerimis kecil mengurungkan niat untuk berenang mendekati curug, dengan melihat debit air yang menampakkan kecenderungan peningkatan sehingga kita hanya bermain air di pinggiran bebatuan dan berfoto-foto sambil waspada. setelah puas menikmati pemandangan curug gede dan berendam di air curug yang jernih dan dingin akhirnya kita pulang menuju ke atas ke tempat parkiran untuk pulang kembali ke rumah.




Terima kasih buat blog walkingnya gaes jangan lupa lihat video Jalan-jalan kita ke Curug Gede Desa Ketenger Baturraden Banyumas


Tuesday 15 March 2016

Jalan-jalan kali ini rencana mengunjungi air terjun atau curug yang berada di desa kemutug kidul kecamatan baturraden kabupaten Banyumas Jawa Tengah yaitu curug gagak, curug carang dan curug orak arik yang masih dalam satu kawasan.
ajakan seorang teman untuk piknik atau bahasa gaulnya ngetrip ke curug-curug tersebut sungkan untuk ditolak akhirnya hari sabtu di bulan maret ini rencana piknik direalisasikan, biar lebih rame aku mengajak saudara sepupu dari cilacap yang kebetulan sedang berada di purwokerto
singkatnya yang berangkat adalah 6 orang dengan perjalanan seperti biasa sebelum gerbang wisata mandala baturaden belok ke arah kanan menuju desa kemutug sebelum pertigaan arah kotayasa akan kita jumpai papan petunjuk menuju curug carang, masuk ke dalam sebuah gang seukuran 1 mobil biasa sekitar beberapa meter kemudian sepeda motor kita parkirkan di depan sebuah warung yang masih tutup karena saat itu jam masih menunjukkan pukul 07.30 pagi
untuk mempersingkat waktu kita langsung menuju ke lokasi curug-curug tersebut, medan pertama yang kita lalui adalah jalan setapak tanah liat yang masih basah dan licin karena habis turun hujan tadi malam, dengan kondisi jalan setapak menurun tajam kemudian melintasi sungai dangkal yang lumayan jernih airnya setelah itu jalanan setapak menanjak yang masih dari tanah liat basah sehingga perlu kewaspadaan biar tidak terpeleset barulah kemudian jalanan mulai mendatar melewati perkebunan warga yang ditanami beberapa pohon seperti sengon, bambu dll, tampak terlihat beberapa monyet yang berada di semak belukar sedang bersenda gurau tetapi langsung kabur ketika melihat kedatangan kita melintasi area kebun ini.
beberapa saat kita melintasi perkebunan warga akhirnya kita sampai di pos tempat istirahat dengan disediakannya kursi dari batang-batang bambu. sejenak kita melepas lelah sebelum melanjutkan perjalanan.
setelah beristirahat sejenak kita lanjutkan perjalanan dan ternyata medan selanjutnya lumayan ekstrim yaitu menuruni tebing yang curam dengan menggunakan seutas tali. karena tidak ada alternatif jalan lain mau gak mau kita harus melakukannya. dengan hati-hati menuruni tebing karena pijakan tebing berupa tanah liat yang masih basah dan licin. sampai di bawah tebing barulah sadar didekat tali yang diikat ke pohon ternyata ada sebuah tangga dari bambu cukup panjang yang fungsinya juga untuk menuruni atau menaiki tebing.

sesudah melewati tebing, dari jauh tampak terlihat salah satu curug yang kita tuju yaitu curug gagak, medan ke curug gagak juga lumayan bikin deg degan karena harus melewati jalan setapak yang cukup licin yang sebelah kanannya sungai dengan bebatuan besar dan air yang cukup dalam. dan akhirnya sampai juga di curug gagak yang bentuknya cukup unik air terjunnya. di curug gagak ini kita putuskan untuk beristirahat sejenak sambil menyantap perbekalan yang di bawa. setelah mengambil beberapa foto di curug gagak kita melanjutkan kembali perjalanan ke curug berikutnya yaitu curug carang. jarak dari curug gagak ke curug gagak sebenarnya sudah dekat sekitar 150 meter tetapi harus melewati beberapa rintangan yaitu harus menyusuri batu-batu sungai, menaiki jalanan setapak menanjak dengan bantuan sebatang bambu dan kemudian kembali lagi harus meloncat, menaiki atau menuruni bebatuan besar yang berada di tepian sungai

hingga sampailah ke curug carang dengan panorama yang menawan dengan ketinggian curugnya, debit airnya yang deras dan kejernihan airnya. kita pun langsung turun hanya bermain air di tepian curug sambil menikmati pemandangan di sekitar yang masih sangat asri. keinginan untuk berenang urung dilakukan karena tanpa persiapan membawa baju ganti dan juga masih harus mengunjungi salah satu curug lagi yaitu orak arik.
setelah puas bermain dan berfoto selfie di curug carang, kita lanjutkan perjalanan menuju curug berikutnya yaitu curug orak-arik dengan melalui medan saat kita datang ke curug carang cuman sekarang terbalik kalo yang sekarang kita harus menaiki tebing dengan seutas tali atau menaiki tangga dari bambu. untuk mempersingkat waktu maka beberapa teman ada yang pakai tali dan ada yang memakai tangga bambu untuk menaiki tebing ke atas. sesampai di atas yaitu di pos istirahat ternyata sudah ada petugas dari pemuda setempat yang meminta iuran sumbangan untuk perbaikan akses jalan sebesar 5000 rupiah untuk satu orang.
perjalanan pun dilanjutkan ke curug orak-arik yaitu dengan melintasi perkebunan dan aliran irigasi persawahan, untuk berkunjung ke curug orak-arik sudah terdapat papan petunjuk menuju ke sana jadi kita tinggal mengikutinya saja hingga sampai ke kebun bambu atau papringan di sebelah sungai, kemudian dilanjutkan dengan menyusuri sungai dangkal sampai ke curug orak-arik dari jauh sudah tampak sekali keindahan dan ketinggian dari curug orak-arik yang tidak kalah dengan keindahan curug carang dengan debit airnya yang deras. sesudah menyusuri sungai dangkal dilanjutkan dengan jalan setapak di tepian sungai hingga akhirnya sampai di curug orak-arik ini. batu-batuan besar tampak terlihat menghiasi di sebelah kanan curug orak-arik ini menambah keindahan curug ini. akhirnya di curug orak-arik ini kita memutuskan untuk berbasah-basahan bermain air, berendam dengan baju yang sedang kita pakai tanpa memikirkan tidak membawa perlengkapan baju ganti.

setelah puas bermain-main dan berfoto di curug orak-arik ini kita putuskan untuk beranjak pulang meninggalkan desa kemutug kidul ini dengan perasaan senang karena walaupun lelah dalam perjalanan ke beberapa curug tetapi terbayarkan dengan pemandangan indah yang telah disuguhkan curug-curug di desa kemutug kidul ini.
semoga ke depannya kita bisa kembali berkunjung ke curug-curug ini dengan harapan sudah ada pembenahan keamanan akses jalan yang sudah lebih baik lagi...
 untuk lebih lengkapnya lihat video jalan-jalan ke Air terjun Curug Gagak, Curug Carang dan Curug Orak Arik Kemutug Kidul Batur raden Banyumas terima kasih atas kunjungan ke blogku ini jangan lupa share, komen & subscribe

VIDEO TRIP TO CURUG GAGAK

 


 

VIDEO TRIP TO CURUG ORAK ARIK

Powered by Blogger.

VIDEO TERBARU

Popular Posts